EKOSISTEM DARAT
Ekosistem
darat dalam skala luas yang memiliki tipe vegetasi dominan disebut bioma. Bioma
adalah ekosistem darat yang khas pada wilayah tertentu dan dicirikan oleh jenis
vegetasi yang dominan pada wilayah tersebut. Jenis-jenis bioma di pengaruhi
oleh keadaan iklim, curah hujan, intensitas cahaya matahari, kelembapan, dan
posisi lintang ekosistem tersebut.
Berikut macam-macam bioma :
Berikut macam-macam bioma :
a. Tundra
adalah suatu area dimana pertumbuhan pohon terhambat dengan rendahnya suhu lingkungan sekitar.
Ciri-ciri tundra :
1. Mendapat sedikit energi radiasi matahari, musim dingin sangat panjang dapat berlangsung salama 9 bulan dengan suasana gelap.
2. Musim panas berlangsung selama 3 bulan, pada masa inilah vegetasi mengalami pertumbuhan.
3. Fauna khas bioma tundra adalah Muskoxem (bison berhulu tebal)danReindeer/Caribou (rusa kutub)
b. Taiga
bioma taiga banyak terdapat di daerah antara subtropika dan daerah kutub, seperti di daerah Skandinavia, Rusia, Siberia, Alaska, dan Kanada.
Ciri-ciri taiga :
1. Perbedaan antara suhu musim panas dan suhu musim dingin yang cukup tinggi, pada musim panas suhu tinggi, pada musim dingin suhu sangat rendah.
2. Pertumbuhan tanaman terjadi pada musim panas yang berlangsung antara 3 sampai 6 bulan.
3. Flora khas adalah pohon berdaun jarum/pohon konifer adalah pohon pinus merkusii (pinus).
4. Fauna yang terdapat di daerah taiga adalah beruang hitam, ajak, serigala.
c. Gurun
Gurun adalah suatu daerah yang menerima curah hujan yang sedikit. Gurun banyak ditemukan di Amerika Utara, Afrika Utara, Australia, dan Asia Barat.
Ciri-ciri gurun :
1. Curah hujan sangat rendah
2. Kecepatan penguapan air lebih cepat dari presipitasi
3. Kelembapan udara sangat rendah
4. Tanah sangat tandus karena tidak mampu menyimpan air
d. Padang Rumput
merupakan area yang di penuhi oleh rumput dan tanaman tidak berkayu. Padang rumput membentang mulai dari daerah tropis sampai daerah beriklim sedang, seperti Hongaria, Rusia Selatan, Asia Tengah, Amerika Selatan, dan Australia.
1. Curah hujan antara 25-50 cm/tahun, curah hujan di beberapa daerah padang rumput mencapai 100cm/tahun.
2. Curah hujan yang relatif rendah turun secara tidak teratur.
3. Turunnya hujan yang tidak teratur menyebabkan porositas dan drainase kurang baik, sehingga tumbuh-tumbuhan sukar mengambil air.
adalah suatu area dimana pertumbuhan pohon terhambat dengan rendahnya suhu lingkungan sekitar.
Ciri-ciri tundra :
1. Mendapat sedikit energi radiasi matahari, musim dingin sangat panjang dapat berlangsung salama 9 bulan dengan suasana gelap.
2. Musim panas berlangsung selama 3 bulan, pada masa inilah vegetasi mengalami pertumbuhan.
3. Fauna khas bioma tundra adalah Muskoxem (bison berhulu tebal)danReindeer/Caribou (rusa kutub)
b. Taiga
bioma taiga banyak terdapat di daerah antara subtropika dan daerah kutub, seperti di daerah Skandinavia, Rusia, Siberia, Alaska, dan Kanada.
Ciri-ciri taiga :
1. Perbedaan antara suhu musim panas dan suhu musim dingin yang cukup tinggi, pada musim panas suhu tinggi, pada musim dingin suhu sangat rendah.
2. Pertumbuhan tanaman terjadi pada musim panas yang berlangsung antara 3 sampai 6 bulan.
3. Flora khas adalah pohon berdaun jarum/pohon konifer adalah pohon pinus merkusii (pinus).
4. Fauna yang terdapat di daerah taiga adalah beruang hitam, ajak, serigala.
c. Gurun
Gurun adalah suatu daerah yang menerima curah hujan yang sedikit. Gurun banyak ditemukan di Amerika Utara, Afrika Utara, Australia, dan Asia Barat.
Ciri-ciri gurun :
1. Curah hujan sangat rendah
2. Kecepatan penguapan air lebih cepat dari presipitasi
3. Kelembapan udara sangat rendah
4. Tanah sangat tandus karena tidak mampu menyimpan air
d. Padang Rumput
merupakan area yang di penuhi oleh rumput dan tanaman tidak berkayu. Padang rumput membentang mulai dari daerah tropis sampai daerah beriklim sedang, seperti Hongaria, Rusia Selatan, Asia Tengah, Amerika Selatan, dan Australia.
1. Curah hujan antara 25-50 cm/tahun, curah hujan di beberapa daerah padang rumput mencapai 100cm/tahun.
2. Curah hujan yang relatif rendah turun secara tidak teratur.
3. Turunnya hujan yang tidak teratur menyebabkan porositas dan drainase kurang baik, sehingga tumbuh-tumbuhan sukar mengambil air.
Ekosistem air tawar
Ciri-ciri
ekosistem air tawar antara lain variasi suhu tidak menyolok, penetrasi cahaya
kurang, dan terpengaruh oleh iklim dan cuaca. Macam tumbuhan yang terbanyak
adalah jenis ganggang, sedangkan lainnya tumbuhan biji.
Yang termasuk air
tenang adalah danau dan rawa, sedangkan air mengalir adalah sungai.
Danau merupakan suatu badan air
yang mengenang dan luasnya mulai dari beberapa meter persegi. Daerah yang dapat
di tembus cahaya matahari sehingga terjadi fotosintesis disebut daerah fotik
dan daerah yang tidak tertembus cahaya matahari disebut daerah afotik.
Danau di bagi 4 daerah yaitu :
1) Daerah litoral
Merupakan daerah danau yang dangkal. Cahaya matahari menembus dengan optimal.
2) Daerah limnetik
Merupakan daerah air bebas yang jauh dari tepi dan masih dapat di tembus sinar matahari.
3) Daerah profundal
Merupakan daerah yang dalam, yaitu daerah afotik danau.
4) Daerah bentik
Merupakan daerah dasar danau.
Danau dapat dikelompokkan berdasarkan produksi materi organiknya adalah :
1) Danau oligotropik
Merupakan sebutan untuk danau yang dalam dan kekurangan makanan,karena fitoplankton di daerah limnetik tidak produktif. Ciri-cirinya : air jenih, dihuni oleh sedikit organisme, dan didasar air terdapat banyak oksigen sepanjang tahun.
2) Danau eutropik
Merupakan sebutan untuk danau yang dangkal dan kaya akan kandungan makanan, karena fitoplankton sangat produktif. Ciri-cirinya : air keruh, terdapat bermacam-macam organisme, dan oksigen terdapat di daerah profundal.
b) Sungai
Sungai adalah suatu badan air yang mengalir ke satu arah. Air sungai dingin dan jernih serta mengandung sedikit sedimen dan makanan. Komposisi komunitas hewan berbeda antara sungai, anak sungai, dan hilir. Di anak sungai terdapat ikan air tawar. Di hilir sungai terdapat ikan kucing dan gurame. Beberapa sungai besar dihuni oleh kura-kura dan ular. Khusus sungai tropis, dihuni oleh buaya dan lumba-lumba. Organisme sungai dapat bertahan tidak terbawa arus karena mengalami adaptasi evolusioner. Misalnya, bertubuh tipis dorsoventral dan dapat melekat pada batu.
a) Danau
Danau di bagi 4 daerah yaitu :
1) Daerah litoral
Merupakan daerah danau yang dangkal. Cahaya matahari menembus dengan optimal.
2) Daerah limnetik
Merupakan daerah air bebas yang jauh dari tepi dan masih dapat di tembus sinar matahari.
3) Daerah profundal
Merupakan daerah yang dalam, yaitu daerah afotik danau.
4) Daerah bentik
Merupakan daerah dasar danau.
Danau dapat dikelompokkan berdasarkan produksi materi organiknya adalah :
1) Danau oligotropik
Merupakan sebutan untuk danau yang dalam dan kekurangan makanan,karena fitoplankton di daerah limnetik tidak produktif. Ciri-cirinya : air jenih, dihuni oleh sedikit organisme, dan didasar air terdapat banyak oksigen sepanjang tahun.
2) Danau eutropik
Merupakan sebutan untuk danau yang dangkal dan kaya akan kandungan makanan, karena fitoplankton sangat produktif. Ciri-cirinya : air keruh, terdapat bermacam-macam organisme, dan oksigen terdapat di daerah profundal.
b) Sungai
Sungai adalah suatu badan air yang mengalir ke satu arah. Air sungai dingin dan jernih serta mengandung sedikit sedimen dan makanan. Komposisi komunitas hewan berbeda antara sungai, anak sungai, dan hilir. Di anak sungai terdapat ikan air tawar. Di hilir sungai terdapat ikan kucing dan gurame. Beberapa sungai besar dihuni oleh kura-kura dan ular. Khusus sungai tropis, dihuni oleh buaya dan lumba-lumba. Organisme sungai dapat bertahan tidak terbawa arus karena mengalami adaptasi evolusioner. Misalnya, bertubuh tipis dorsoventral dan dapat melekat pada batu.
Ekosistem air laut
a.
Laut
b.
Pantai
c.
Estuari
d.
Terumbu karang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar